Archive for 2015

Laporan

Selasa, 08 Desember 2015
Posted by Unknown


A.    Pengertian Laporan

Laporan adalah suatu cara komunikasi dimana penulis menyampaikan informasi kepada seseorang atau suatu badan karena tanggung jawab yang dibebankan kepadanya.
Laporan merupakan suatu jenis dokumen yang sangat bervariasi bentuknya dan sebab itu sukar diberi suatu batasan pengertian yang jelas.
Laporan merupakan unsur yang sangat penting, terutama dalam menyusun kebijaksanaan-kebijaksanaan.

B.     Jenis Laporan
            1. Laporan Formal
Laporan formal adalah laporan yang memenuhi persyaratan-persyaratan tertentu, nadanya bersifat impersonal dan materinya disajikan seperti dalam suatu pola struktur yang terdapat dalam buku-buku.
2. Laporan Non formal
Laporan non formal adalah laporan yang tidak memenuhi beberapa unsur formal di atas. Laporan ini bersifat pribadi yang disesuaikan dengan kepentingan penulisannya.

C.     Unsur-unsur dalam menyusun Laporan
A. Laporan Formal
Laporan formal terdiri dari:
Bagian Pendahuluan
Halaman judul
Halaman pengesahan (jika perlu)
Halaman motto / semboyan (jika perlu)
Halaman persembahan (jika perlu)
Kata pengantar
Daftar isi
Daftar tabel (jika ada)
Daftara gambar (jika ada)
Daftar grafik (jika ada)
Abstrak
Bagian Isi
Bab I : Pendahuluan
1.1   Latar belakang

1.2   Identifikasi masalah

1.3   Pembatasan masalah / ruang lingkup penelitian

1.4   Rumusan masalah

1.5   Tujuan dan manfaat

Bab II  : Kajian pustaka
Bab III : Metode penelitian
Bab IV : Pembahasan
Bab V  : Penutup
Bagian Penutup
Daftar pustaka
Daftar lampiran
Indeks atau daftar istilah

B. Laporan Nonformal
1. Laporan kunjungan, berisi :
a.       Judul laporan
b.      Tujuan
c.       Waktu pelaksanaan
d.      Hasil yang diperoleh
2. Laporan percobaan, berisi :
a.       Judul percobaan
b.      Pelaksanaan
c.       Urusan kerja
d.      Data yang diperoleh
e.       Kesimpulan
3. Laporan  diskusi, berisi :
a.       Topik
b.      Moderator
c.       Penyaji
d.      Jumlah peserta
e.       Masalah yang dibicarakan
f.        Pemecahan masalah
g.      Kesimpulan







Contoh Laporan formal
LAPORAN  RAPAT KERJA TIM PENILAI
BUKU TEKS PELAJARAN SD, SMP, DAN SMA/SMK
YANG DISELENGGARAKAN OLEH BSNP
A. Pendahuluan
Alhamdulillah SMP Islam Al Azhar 1 mendapat kepercayaan dari Badan Standar Nasional Pendidikan untuk mengirimkan 3 guru dalam menentukan Buku Teks Pelajaran yang layak digunakan oleh sekolah mulai dari SD sampai SMA/SMK. Setelah kami mengirimkan curriculum vitay, alhamdulillah kami memenuhi kriteria sebagai tim penilai buku teks pelajaran.
Adapun yang ditetapkan sebagai penilai buku teks pelajaran adalah Rujiman, S.Pd. (guru Bahasa Indonesia), Farikhah Afidah, S.Pd. (guru IPA), dan Sunarmi, S.Pd. (guru IPS). Kami bertiga mendapat kepercayaan untuk mengikuti Rapat Kerja Tim Penilai Buku Teks Pelajaran SD, SMP, dan SMA/SMK yang dilaksanakan di Hotel Safari Garden Bogor yang dilaksanakan pada tanggal 4 s.d. 9 Juni 2008.
B. NAMA KEGIATAN
Kegiatan ini diberi nama Rapat Kerja Tim Penilai Buku Teks Pelajaran SD, SMP, dan SMA/SMK.
C. TUJUAN KEGIATAN
Tujuan kegiatan ini adalah :
1.         Menilai buku teks pelajaran yang diajukan oleh penerbit untuk ditentukan kelayakannya.
2.         Menentukan jenis buku teks pelajaran yang memenuhi standar mutu pendidikan
D. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN
Kegiatan ini dilaksanakan sesuai dengan rencana yaitu tanggal 4-9 Juni 2008 di Hotel Safari Garden Bogor. Akan tetapi, karena berkat kerja keras dan  profesionalisme kinerja para guru, kegiatan itu berhasil diselesaikan dalam waktu 4 hari.
E. PESERTA KEGIATAN
Peserta kegiatan terdiri atas: 200 orang guru terdiri atas guru Bahasa Indonesia, IPA, IPS, Matematika, PKn, Bahasa Inggris dari jenjang SD sampai SMA/SMK. Adapun guru – guru yang diundang berasal dari sekolah-sekolah yang ada di propinsi DKI Jakarta, Banten, dan Jawa Barat.
F. PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan Rapat Kerja Tim Penilai Buku Teks Pelajaran dibuka jam 13.00 WIB dan dihadiri oleh 250 orang guru yang terdiri atas guru Bahasa Indonesia, IPA, IPS, Matematika, dan PKn. Selain itu hadir para dosen dan profesor yang ahli di bidangnya masing-masing sebagai supervisor. Acara dibuka oleh Kepala BSNP menilai buku teks. Setiap bidang studi perjenjang diarahkan oleh 2 supervisor. Setelah acara dibuka dilanjutkan pembekalan atau penyajian materi tentang teknik menilai buku teks dilanjutkan dengan pelatihan.
Pelatihan ini dimaksudkan untuk mempersiapkan tenaga penilai yang mampu memahami kriteria teknis yang terdapat dalam instrumen penilaian dan agar penilai memiliki kemampuan menilai berdasarkan instrumen penilaian yang disusun oleh BSNP. Melalui pelatihan ini diharapkan penilai dapat memiliki pemahaman yang sama terhadap butir-butir instrumen penilaian buku teks pelajaran.
Kegiatan penilaian buku teks pelajaran dilakukan secara bertahap dengan jadwal yang sangat ketat. Tahap I jam 08.00 – 12.00 WIB, tahap II jam 14.00 – 17.00, dan tahap III jam 19.00 – 24.00 WIB. Setiap guru dikelompokkan berdasarkan mata pelajaran sesuai dengan jenjang pendidikan masing-masing. Setiap mata pelajaran rata-rata ada 400 buku dan 40 penilai yang terdiri atas dosen, ahli materi, guru, dan ahli grafika.
Apabila dalam penilaian terdapat perbedaan nilai lebih dari 2 maka dilakukan moderasi, yaitu kedua penilai guru dipertemukan untuk mempertanggungjawabkan hasil penilaiannya dan menentukan kesepakatan untuk nilai buku tersebut. Adapun butir-butir penilaiannya pun sangat kompleks sehingga kami dituntut ketelitian, kejelian, penalaran, dan berbagai kriteria yang menuntut kerja keras.
G. HASIL KEGIATAN
Adapun hasil kegiatan Rapat Kerja Penilai Buku Teks adalah sebagai berikut:
1.         Kami bertiga berhasil menyelesaikan penilaian buku sebanyak 44 buku dengan rincian: Bahasa Indonesia SD kelas I-VI sebanyak 12 buku, IPA SD kelas I – VI sebanyak 14 buku, dan IPS SD kelas I – VI sebanyak 18 buku.
2.         Memperoleh pengalaman yang berharga menjadi penilai buku sehingga dapat memperkaya pengetahuan untuk menjadi penulis buku.
3.         Melakukan sharing penilaian buku berbagai jenjang pendidikan sehingga dapat menentukan sistematika penyajian materi  pembelajaran mulai SD sampai SMA.
4.         Dapat menularkan pengetahuan dan pengalaman kepada guru-guru dalam kegiatan MGMP sehingga dapat membantu menentukan kelayakan buku yang akan digunakan secara seragam di SMP Islam Al Azhar.
5.         Mempromosikan Al Azhar sebagai lembaga pendidikan yang dapat dibanggakan.

H. ANGGARAN BIAYA
Adapun anggaran biaya yang dikeluarkan untuk kegiatan tersebut adalah biaya transportasi perjalanan sebesar Rp 500.000,00 dengan rincian biaya penggantian bensin, tol, dan tip sopir antar jemput. Hal ini dilakukan karena tidak ada kendaraan YPI yang bisa digunakan untuk mengantar dan menjemput kami.
I.    PENUTUP
Demikian laporan pertanggungjawaban kegiatan ini kami sampaikan.  Panitia mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Pimpinan SMP Islam Al Azhar 1 dan YPI Al Azhar yang telah memberikan kepercayaan dan dukungan sehingga kegiatan ini terlaksana dengan baik.
Sumber :
http://agungnunu.blogspot.sg/2013/05/tulisan-bahasa-indonesia-2-laporan.html

Karangan Ilmiah

Minggu, 15 November 2015
Posted by Unknown



A.  ARTI KARANGAN ILMIAH
Karya Ilmiah atau tulisan ilmiah adalah karya seorang ilmuwan (yang berupa hasil pengembangan) yang ingin mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni yang diperoleh melalui kepustakaan, kumpulan pengalaman, dan pengetahuan orang lain sebelumnya.
Karya ilmiah: pernyataan sikap ilmiah peneliti.
Tujuan karya ilmiah: agar gagasan penulis karya ilmiah itu dapat dipelajari, lalu didukung atau ditolak oleh pembaca.

B.  Fungsi karya ilmiah:
sebagai sarana untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
1.    Penjelasan (explanation)
2.    Ramalan (prediction)
3.    Kontrol (control)
Hakikat karya ilmiah: mengemukakan kebenaran melalui metodenya yang sistematis, metodologis, dan konsisten.
Syarat menulis karya ilmiah
1.    motivasi dan displin yang tinggi
2.    kemampuan mengolah data
3.    kemampuan berfikir logis (urut) dan terpadu (sistematis)
4.    kemampuan berbahasa

C.  Sifat karya ilmiah
formal harus memenuhi syarat:
1.    lugas dan tidak emosional
2.    Logis
3.    Efektif
4.    efisien
5.    ditulis dengan bahasa Indonesia yang baku.

D.  Jenis-jenis karya ilmiah
umum karya ilmiah di perguruan tinggi, menurut Arifin (2003), dibedakan menjadi:

1.       Makalah adalah karya tulis ilmiah yang menyajikan suatu masalah yang pembahasannya berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris-objektif. makalah menyajikan masalah dengan melalui proses berpikir deduktif atau induktif.
2.       Kertas kerja seperti halnya makalah, adalah juga karya tulis ilmiah yang menyajikan sesuatu berdasarkan data di lapangan yang bersifat empiris-objektif. Analisis dalam kertas kerja lebih mendalam daripada analisis dalam makalah.
3.       Skripsi adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan pendapat penulis berdasarkan pendapat orang lain. Pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan fakta empiris-objektif, baik bedasarkan penelitian langsung (obsevasi lapangan, atau percobaan di laboratorium), juga diperlukan sumbangan material berupa temuan baru dalam segi tata kerja, dalil-dalil, atau hukum tertentu tentang salah satu aspek atau lebih di bidang spesialisasinya.
4.       Tesis adalah karya tulis ilmiah yang sifatnya lebih mendalam dibandingkan dengan skripsi. Tesis mengungkapkan pengetahuan baru yang diperoleh dari penelitian sendiri.
5.       Disertasi adalah karya tulis ilmiah yang mengemukakan suatu dalil yang dapat dibuktikan oleh penulis berdasarkan data dan fakta yang sahih (valid) dengan analisis yang terinci). Disertasi ini berisi suatu temuan penulis sendiri, yang berupa temuan orisinal. Jika temuan orisinal ini dapat dipertahankan oleh penulisnya dari sanggahan penguji, penulisnya berhak menyandang gelar doktor (S3).

E.  Manfaat Penyusunan karya ilmiah
Menurut sikumbang (1981), sekurang-kurangnya ada enam manfaat yang diperoleh dari kegiatan tersebut.

1.      Penulis dapat terlatih mengembangkan keterampilan membaca yang efektif karena sebelum menulis karya ilmiah, ia mesti membaca dahulu kepustakaan yang ada relevansinya dengan topik yang hendak dibahas.
2.      Penulis dapat terlatih menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber, mengambil sarinya, dan mengembangkannya ke tingkat pemikiran yang lebih matang.
3.      Penulis dapat berkenalan dengan kegiatan perpustakaan seperti mencari bahan bacaan dalam katalog pengarang atau katalog judul buku.
4.      Penulis dapat meningkatkan keterampilan dalam mengorganisasi dan menyajikan data dan fakta secara jelas dan sistematis.
5.      Penulis dapat memperoleh kepuasan intelektual.
6.      Penulis turut memperluas cakrawala ilmu pengetahuan masyarakat.

SUMBER :

1.     Teknik Menulis Karya Ilmiah, Bambang Dwiloka, Penerbit Rineka Cipta, 2005
2.     Pedoman Penulisan Ilmiah Proposal dan Skripsi, Drs. M. Hariwijaya, Tugu Publisher, 2008



KEGIATAN MENULIS DI PERGURUAN TINGGI

Kegiatan menulis merupakan bagian yang tak terpisahkan dalam seluruh proses belajar yang dialami mahasiswa selama menuntut ilmu di perguruan tinggi, karena diharapkan akan memiliki wawasan yang lebih luas dan mendalami mengenai topic yang ditulisnya. Beberapa keuntungan dari pelaksanaan penulisan:
1.              Dengan  menulis kita lebih mengenali kemampuan potensi diri dan mengetahui batas kemampuan tentang suatu topik.
2.              Melalui menulis dapat mengembangkan berbagai gagasan melalui membandingkan fakta-fakta yang tidak pernah dilakukan.
3.              Kegiatan menulis dapat lebih banyak menyerap, mencari, serta menguasai informasi tentang topik yang akan ditulis.
4.              Menulis berarti mengorganisasikan gagasan secara sistematik serta mengungkapkan secara tersurat, dengan demikian dapat menjelaskan permasalahan yang belum jelas.
5.              Menulis akan dapat meninjau serta menilai gagasan secara objektif.
6.              Dengan menulis akan mempermudah memecahkan permasalahan, yaitu menganalisa secara tersurat dalam konteks yang lebih konkret.
7.              Dapat mendorong belajar secara aktif.
8.              Kegiatan menulis yang terencana akan membiasakan berpikir serta berbahasa secara tertib.

Tulisan yang baik mempunyai ciri:
·      Bermakna
·      Jelas/Lugas
·      Merupakan kesatuan yang bulat
·      Singkat dan padat serta memenuhi kaidah kebahasaan dan harus bersifat komunikatif.

Untuk menghasilkan tulisan seperti diatas harus memiliki pengetahuan apa yang akan ditulis juga bagaimana menuliskannya, isi karangan dan aspek –aspek kebahasaan serta tehnik penulisan.

1.  Menulis Sebagi Proses
Kegiatan menulis ialah suatu proses penulisan dengan beberapa tahap yakni tahap prapenulisan, tahap penulisan, dan tahap revisi. Dalam penulisan karangan yang panjang seperti makalah penelitian, laporan akhir semester, tesis dsb tahap itu terpisah secara lebih jelas.
a.   Tahap prapenulisan
Tahap ini merupakan tahap perencanaan atau persiapan menulis dan mencakup beberapa langkah kegiatan yaitu:
1.                    Menentukan topiknya. Dengan pengamatan atau dari imajinasi sendiri, karangan ilmiah harus mengenai fakta dan memilih topik perlu diperhatikan beberapa persyaratan.
2.                    Membatasi topik berarti mempersempit dan memperkhusus lingkup pembicaraan.
3.                    Menentukan bahan atau materi penulisan, macamnya, beberapa luasnya dan darimana diperolehnya.
4.                    Menyusun kerangka karangan.

b.   Tahap penulisan
Pada tahap ini membahas setiap butir topik yang ada di dalam kerangka yang disusun dengan menggunakan bahan-bahan yang sudah diklasifikasikan menurut keperluan sendiri. Dalam mengembangkan gagasan menjadi suata karangan yang utuh, diperlukan bahasa dan menguasai kata-kata yang akan mendukung gagasan yang dipahami pembaca, dan berikut tahapan-tahapanya:

1.            Tahap Pemilihan Topik atau Pokok Bahasan
2.            Tahap Pengumpulan Informasi dan Bahan
3.            Tahap Evaluasi Informasi dan Bahan
4.            Tahap Pengelolaan Pokok-pokok Pikiran
5.            Tahap Penulisan
6.            Tahap Penyuntingan

Hal penting dalam tahap penulisan:
1.             Gaya penulisan dalam membuat pernyataan harus jelas dan tepat dalam penyampaian pesan yang bersifat reproduktif dan impersonal.
2.             Teknik notasi dalam menyebutkan sumber dari pengetahuan yang dipergunakan dalam penulisan.
3.             Penulisan juga harus menggunakan bahasa yang baik dan benar.
4.             Karena bersifat reproduktif, penerima pesan harus mendapat kopi yang sama dengan si pemberi pesan.
5.             Karena bersifat impersonal, tulisan ilmiah tidak boleh menggunakan pernyataan yang menggunakan kata ganti penulisnya.
6.             Dalam tulisan ilmiah, sering digunakan kalimat pasif.
7.             Pembahasan secara ilmiah mengharuskan kita berpaling kepada pengetahuan-pengetahuan ilmiah sebagai premis argumentasi (sumber kutipan).
8.             Teknik notasi ilmiah dapat menggunakan catatan kaki, tapi lebih disarankan menggunakan taknik kutipan dan sumber rujukan.

C.   Tahap Revisi
Pada tahap ini biasanya meneliti secara menyeluruh mengenai logika, sistematika, ejaan, tanda baca pilihan kata, kalimat, paragraf, mengetikan catatan kaki dan daftar pustaka.


2.   CONTOH PROPOSAL

PROPOSAL
PELAKSANAAN PENTAS SENI (PENSI) DALAM RANGKA PERPISAHAN SISWA-SISWI KELAS XII SMAN 8 BULUKUMBA

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Seni adalah salah satu kreatifitas yang patutnya kita kembangkan semakin besar. Dan salah satu cara pegembangannya melalui Pentas Seni.

OSIS SMA Negeri 8 Bulukumba akan mengadakan pentas drama bagi siswa disetiap kelasnya. Pentas drama tersebut dilakukan untuk meningkatkan apreasiasi siswa dalam dunia peran dan melatih rasa percaya diri yang hingga saat ini masih sangat kurang.

Selain itu, dance modern juga mampu mengembangkan kreatifitas siswa dalam hal tarian. Dan adapula kontes band maupun penyanyi yang akan menambah kesan semangat dalam suasana. Pentas Seni ini pula diadakan untuk menghibur siswa yang sebentar lagi akan siap menjalani ujian.

Selain itu, Pentas Seni ini juga dapat menjadi hiburan dalam rangka Perpisahan Siswa-Siswi kelas XII. Untuk itulah, OSIS merasa perlu untuk mengadakan acara ini dengan tema “Bintang Panggung Sehari”

B. Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan kegiatan dilaksanakannya acara ini adalah :
1. Mempererat tali silaturahmi antar sesama siswa dan siswi SMA Negeri 8 Bulukumba
2. Memupuk semangat untuk bekerja sama dalam satu tujuan.
3. Meningkatkan kreatifitas siswa dalam bidang seni
4. Sebagai sarana hiburan bagi siswa.

II. ISI PROPOSAL

A. Tema
Dalam kegiatan kali ini thema yang akan kami angkat adalah “Jadi Artis Sehari’ yang memberikan kesempatan bagi siswa untuk merasakan bagaimana rasanya bermain dalam dunia peran.

B. Macam-macam Kegiatan
Adapun kegiatan yang akan kami laksanakan yaitu :
1. Pentas Drama
2. Modern Dance
3. Band

C. Peserta
Peserta kali ini yang dapat mengikuti Pentas Seni adalah perwakilan masing-masing siswa kelas X dari tiap kelas SMA Negeri 8 Bulukumba.

D.  Peralatan yang Dibutuhkan
1. Panggung
2. Microfon
3. Speaker/pengeras suara
4. Kostum
5. Atribut
6. Spanduk


E. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Adapun waktu dan tempat pelaksanaan Pentas Seni ini adalah :

1. Pentas Drama :
Tanggal: Minggu, 23 September 2014
Waktu: Pukul  16.00 WITA –18.30 WITA
Tempat: Gedung JSN 45

2. Modern dance :
Tanggal: Minggu, 23 September 2014
Waktu: Pukul 19.00. WITA –  20.35 WITA
Tempat: Gedung JSN 45

3. Band
Tanggal: Minggu, 23 September 2014
Waktu: Pukul 20.55 WITA – 21.35 WITA
Tempat: Gedung JSN 45

III. SUSUNAN ACARA

1. 14.00-14.20: Kumpul siswa di Gedung JSN 45. Kodinator: Aswar Amrul
2. 14.25-14.55: Pembukaan di Panggung PENSI. Kordinator: Elmayulianti
3. 15.00-16.00: Sambutan oleh Ketua Panitia, Ketua OSIS, Kepala Sekolah di Panggung Pensi. Kordinator: Elfyrah
4. 16.00-19.45: Acara Kegiatan Pentas, Drama Modern, DanceBand. Kordinator: Jongwoon
5. 19.50-20.00: Istirahat di Aula. Kordinator: Anggota
6. 20.00-sd Selesai: Penutup. Kordinator: Elmayulianti

IV. SUSUNAN KEPANITIAN

Pelindung: Drs. Ridwan M.pd (Kepala Sekolah)
Pengarah: Surisman S.pd
Penanggung Jawab: Muhammad Ardhan Akil (Ketua OSIS)
Ketua Panitia: Sri Elfirah Munawar
Sekretaris: Ria Puspita Sari
Bendahara: Ihfa Khaerawaty Gau
Seksi acara: Musdalifah Eka Pratiwi
Seksi Dana Usaha: Khaera Tunnisa
Seksi Humas: Eriska Amsari
Seksi Keamanan: Heriyanto
Seksi Dokumentasi: Mirnawati A
Seksi peralatan: Diliana Eka Astuti

V. ANGGARAN DANA

Dalam kegiatan Pensi kali ini, ada beberapa anggaran dana yang didapat maupun yang dikeluarkan agar pensi ini berjalan dengan baik.

Kegiatan ini diperoleh dari dana:
1. Dana kas sekolah: Rp. 300.000-
2. Dana partisipasi siswa: Rp. 1.000.000-
3. Dana sponsor AXIS: Rp.3.500.000-
4. Dana Sponsor AS: Rp.5.000.000-
5. Dana pastisipasi guru: Rp. 500.000-
Total: Rp, 10.300.000-

Biaya pengeluaran:
1. Sewa Tempat:  Rp. 3.000.000-
2. Penyewaan Panggung: Rp. 2.500.000,-
3. Penyewaan Alat Musik: Rp. 1.000.000,-
4. Biaya Penataan Panggung: Rp. 200.000,-
5. Konsumsi: Rp. 500.000,-
6. Spanduk: Rp. 300.000,-
7. Lain – Lain: Rp. 250.000,-
Total: Rp. 7.750.000-

VI. PENUTUP

Demikian proposal ini kami buat. Kami mengharapkan dukungan dan partisipasi dari sekolah. Semoga acara ini dapat terlaksana sebagaimana yang kita harapkan.

Atas perhatian dan kerjasama, kami ucapkan terima kasih.

SUMBER:

Welcome to My Blog

Gunadarma BAAK News

!RAFS. just ordinary boy with greatest plan. say to big problems "I've BIG GOD more than you. dude"

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © life is nothin(k) without stupidly -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -